Bastian dan Jamur Ajaib

Judul : Bastian dan Jamur Ajaib
Pengarang : Ratih Kumala
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
ISBN : 9786020314105
Tebal Buku : 124 Halaman
Rating : 3 dari 5




Ini adalah buku Ratih Kumala yang kedua yang saya baca setelah Gadis Kretek. Bastian dan Jamur Ajaib sendiri adalah sebuah kumpulan cerita pendek yang terdiri dari 13 cerita. Favorit saya adalah Tulah. Nah, saya mau ulas satu per satu kisahnya di sini.


  • Ode untuk Jangkrik
Ode untuk Jangkrik beriksah tentang Aldi dan jangkriknya, di mana seorang anak kecil yang bernama Aldi ini suka mengadu jangkrik. Jangkrik milik Indro adalah jangkrik jagoan yang mengalahkan jangkrik Aldi. Aldi tidak pantang menyerah, ia mencari jangkrik jagoan lainnya demi bisa memenangkan pertarungan.

  • Nonik
Alda dan Nonik berteman baik. Aida seorang mahasiswi yang biasa-biasa saja, sedangkan Nonik adalah orang kaya. Meskipun Aida ternyata tidak tahu-menahu tentang bagaimana kehidupan Nonik yang sebenarnya, atau siapa Opa Pierre yang ditanyakan polisi kepadanya.

  • Nenek Hijau
Ini kisah fenomena mimpi basah yang terjadi pada bocah yang hendak beranjak dewasa.

  • Tulah
Ini favorit saya. Ceritanya tentang Joshua (saya nggak tahu Joshua ini siapa, omong-omong). Namun sebenarnya menceritakan tentang Musa dan Firaun. Mengambil sudut pandang laut belah (bayangkan saja yang bercerita adalah benda mati yaitu laut terbelah yang dibelah oleh Musa dan menjadi mukjizat baginya). Unik, menarik. Dan juga ini karena saya suka dengan kisah zaman Musa.

  • Telepon
Berceita tentang kisah sepasang kekasih hingga menikah (dan selingkuh) dengan telepon sebagai penghubung kisah mereka.

  • Ah Kauw
Ini ceritanya miris. tentang Ah Kauw sang penggali kubur. Ia ditawarkan pekerjaan menggiurkan di Jakarta, pekerjaan yang sama seperti profesinya yaitu menggali kubur, dengan gaji yang jauh lebih besar. Yang dikerjakannya adalah menggali kubur untuk membongkar makam yang akan dijadikan mal. Kehidupannya tidak direstui oleh sang ibu. Istrinya juga tidak bisa memiliki anak, yang di mana ibunya menganggap bahwa pekerjaannya membawa sial dan tidak direstui oleh leluhur. Endingnya, di hari terakhir ia bekerja, Ah Kauw harus menggali kuburan ayahnya sendiri.

  •  Lelaki di Rumah Seberang
Seorang nenek tua, jompo, di panti jompo yang menganggap dirinya bisa berkomunikasi dengan seorang pak tua seusia anaknya di rumah seberang. Si nenek yang hidupnya kesepian, mendadak mendapatkan teman yang juga sama-sama kesepiannya seperti dia, yang menjalani sisa umur di hari tua tanpa kasih sayang dari anak cucu mereka. Suatu hari, dengan bahasa telepati mereka, si bapak tua mengatakan kalau dia akan dibunuh oleh anak menantunya. Nenek Yasmin, membiarkan dirinya mengamati rumah sebelah dan tidak mau dipindahkan untuk membuktikan apakah pembicaraan mereka selama ini betulan, atau hanya sekadar khayalannya semata.

  •  Keretamu Tak Berhenti Lama
Berkisah tentang seorang ibu dengan anaknya, yang harus menafkahi hidup dengan menjual dagangan di stasiun. Suaminya seorang tukang becak penjudi bermulut kasar. Ning nama ibu itu, menyadari kalau dia ditaksir oleh Pak Kasdi seorang masinis kereta. Suatu hari dia berhadapan dengan suaminya yang sedang mabuk dan kalap. Ning melarikan diri dan turut serta ke Solo dengan kereta Pak Kasdi, tapi dia melupakan anaknya yang menangis tertinggal.

  •  Rumah Duka
Bercerita tentang istri sah dari seorang lelaki yang ternyata mempunyai istri simpanan. Sebenarnya sang istri mengetahui kalau suaminya punya selingkuhan, kenal di sebuah kafe, seorang penyanyi jazz. Sang suami yang memang penikmat jazz merasa nyambung dengan penyanyi itu dan akhirnya mereka memiliki hubungan. Suaminya meninggal, di satu sisi sang istri sah mengetahui kalau simpanan suaminya ingin hadir pula di rumah duka. Di sisi lain, si simpanan merasa bahwa ia lebih dicintai sang suami ketimbang istri sahnya, namun dia cukup tahu diri bahwa statusnya adalah istri simpanan.

  • Foto Ibu
Tentang seorang anak yang mentattoo punggungnya dengan foto ibunya, yang bercita-cita masuk surga sekeluarga, tapi ternyata dikhianati si bapak yang menyimpan foto seorang anak di dompetnya yang ternyata foto anaknya dengan perempuan lain.

  • Bau Laut
Tentang Mencar yang menikah dengan putri duyung.

  • Pacar Putri Duyung
Gede yang seorang peselancar pencari ombak yang tiba-tiba mengalami kecelakaan saat turnamen selancar karena bertemu dengan putri duyung.

  • Bastian dan Jamur Ajaib
Bastian yang bertemu dengan seorang gadis bartender yang menawarkan jus jamur ajaib kepadanya, yang bisa menghadirkan bayangan kekasihnya yang telah tiada.



***

Sorry to say kalau ternyata bukunya tidak sesuai dengan ekspektasi saya, tapi untuk buku yang dihabiskan sekali baca atau sekali duduk, buku ini cukup bagus juga. Secara umum kisahnya cukup gampang ditebak, tapi sayang nggak ada plot twist atau sesuatu yang bikin... ooooh yah karena beberapa cerita sudah bisa ditebak akhirnya bagaimana. Seperti misalnya di cerita Nenek Hijau, saya sudah bisa menebak itu nenek hijaunya siapa. Atau di kisah Nonik  (lupa judulnya apa). Cerita-ceritanya memang sederhana, meskipun barangkali mungkin tidak sesederhana yang saya tangkap (tapi memang nggak berhasil saya ketahui makna lain di balik kesederhanaannya. 

Dari segi penulisan, agak terganggu dengan kata "mencintaimu" yang ditulis "menyintaimu". Sepengetahuan saya, KTSP itu meluruh, jadi kalau "cinta" berarti tidak meluruh jadi "nyinta". Entahlah ya.

Dan, cerita yang menurut saya berhasil membuat decak kagum sayangnya cuma satu; Tulah. Bercerita dengan sudut pandang laut belah dalam kisah Firaun dan Musa. (Oh well, tapi saya masih nggak tahu Joshua itu siapa. Yang jelas bukan Joshua Suherman apalagi Joshua G---#heh.) Angkat jempol saya, bagaimana Ratih Kumala bisa kepikiran untuk membuat kisah dari sudut pandang benda seperti laut merah.

2 komentar:

  1. nice review, akan sy jadikan referensi novel untuk di baca..

    ReplyDelete
  2. baca sebentaran dah tamat nih bku, tapi ceritanya lumayan lah

    Nonton film subtitle indonesia

    ReplyDelete

Recent Quotes

"Suatu ketika, kehidupanmu lebih berkisar soal warisanmu kepada anak-anakmu, dibanding apa pun." ~ Dawai-Dawai Ajaib Frankie Presto

Setting

Indonesia (40) Amerika (17) Inggris (11) Jepang (5) Perancis (4) Norwegia (3) Spanyol (3) Belanda (2) Irlandia (2) Korea (2) Saudi Arabia (2) Yunani (2) Australia (1) Fiji (1) Italia (1) Mesir (1) Persia (1) Swedia (1) Switzerland (1) Uruguay (1) Yugoslavia (1)

Authors

Jostein Gaarder (7) Paulo Coelho (6) Mitch Albom (4) Sabrina Jeffries (4) Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie (4) Colleen Hoover (3) Ilana Tan (3) John Green (3) Prisca Primasari (3) Annisa Ihsani (2) Cecelia Ahern (2) John Grisham (2) Miranda Malonka (2) Seplia (2) Sibel Eraslan (2) Suarcani (2) Adara Kirana (1) Adityayoga & Zinnia (1) Ainun Nufus (1) Aiu Ahra (1) Akiyoshi Rikako (1) Alice Clayton (1) Alicia Lidwina (1) Anggun Prameswari (1) Anna Anderson (1) Asri Tahir (1) Astrid Zeng (1) Ayu Utami (1) Charles Dickens (1) Christina Tirta (1) David Levithan (1) Deasylawati (1) Dee Lestari (1) Desi Puspitasari (1) Dewi Kharisma Michellia (1) Dy Lunaly (1) Dya Ragil (1) Elvira Natali (1) Emily Bronte (1) Emma Grace (1) Erlin Natawiria (1) Esi Lahur (1) Fakhrisina Amalia (1) Ferdiriva Hamzah (1) Frances Hodgson Burnett (1) Fredrick Backman (1) G.R.R. Marten (1) Gina Gabrielle (1) Haqi Achmad (1) Harper Lee (1) Hendri F Isnaeni (1) Ifa Avianty (1) Ika Natassa (1) Ika Noorharini (1) Ika Vihara (1) Indah Hanaco (1) JK Rowling (1) James Dashner (1) John Steinbeck (1) Jonathan Stroud (1) Kang Abik (1) Katherine Rundell (1) Korrie Layun Rampan (1) Kristi Jo (1) Kyung Sook Shin (1) Lala Bohang (1) Laura Lee Guhrke (1) Lauren Myracle (1) Maggie Tiojakin (1) Marfuah Panji Astuti (1) Mario F Lawi (1) Mark Twain (1) Maureen Johnson (1) Mayang Aeni (1) Najib Mahfudz (1) Nicholas Sparks (1) Novellina (1) Okky Madasari (1) Orizuka (1) Peer Holm Jørgensen (1) Pelangi Tri Saki (1) Primadonna Angela (1) Puthut EA (1) Rachel Cohn (1) Rainbow Rowell (1) Ratih Kumala (1) Rio Haminoto. Gramata (1) Rio Johan (1) Shinta Yanirma (1) Silvarani (1) Sisimaya (1) Sue Monk Kidd (1) Sylvee Astri (1) Tasaro GK (1) Thomas Meehan (1) Tia Widiana (1) Trini (1) Vira Safitri (1) Voltaire (1) Winna Efendi (1) Yuni Tisna (1)